Followers

Kamis, 22 Oktober 2009

MENGINSTAL XP2

1. Hidupkan PC anda dan masukkan CD-ROM Windows XP Professional ke dalam piring. Anda perlulah terlebih dahulu mengaturkan supaya sistem anda dapat boot melalui CD-ROM.
2. Selepas komputer selesai menjalankan POST, rutin setup untuk Windows XP akan bermula.

Awalan program menunjukkan proses penyalinan fail-fail yang diperlukan oleh Windows XP. Semasa proses ini dijalankan, program setup akan memuatkan Windows XP (versi minima) sebelum dapat memulakan program setup. Secara spesifik, saat ini Windows akan memuatkan pemacu (driver) bagi kegunaan perkakasan yang tertentu.

3. Sebaik sahaja program setup selesai memuatkan kesemua fail-fail pemacu yang diperlukan, anda kan dapat melihat senarai jadual partition bagi sistem anda. Lihat gambarajah di bawah:



Gambar di atas menunjukkan sistem anda masih belum mempunyai partition.

Untuk mencipta partition, anda boleh menggunakan utiliti ini. NOTA: Jika sistem anda sudah mempunyai partition, anda boleh membuang partition tersebut dan menggantikan dengan partition yang baru. Untuk membuang partition, tekan butang D. Untuk mencipta partition, tekan butang C.
4. Apabila anda memilih untuk mencipta partition baru, anda akan di bawa ke paparan berikut.




Gambar di atas menunjukkan paparan Partition. Anda diberi pilihan untuk meletakkan saiz partition yang ingin diciptakan. Jika anda tidak memahami maksud partition, saya mencadangkan anda menggunakan keseluruhan saiz partition secara maksima, tekan butang Enter untuk ke peringkat seterusnya. NOTA: Perlu diingat Windows XP memerlukan saiz cakera keras sekurang-kurangnya 1.5GB.

5. Kemudian, anda akan ditanya bentuk format bagi partition baru anda. Terdapat beberapa pilihan format iaitu NTFS (Quick), FAT (Quick), NTFS, dan FAT. Pilih jenis format yang dikehendaki dan tekan butang Enter untuk ke peringkat seterusnya.




6. Setelah anda memilih jenis format, program setup akan memulakan proses format pada partition yang diciptakan. Bergantung kepada saiz partition dan jenis sistem fail yang dipilih, proses ini akan mengambil masa antara 1 hingga 10 minit untuk selesai.


LANGKAH-LANGKAH MENGINSTAL WINDOWS XP


Gambar di atas menunjukkan proses memformat partition.

7. Kemudian Windows XP akan memulakan proses menyalin fail-fail sumber Windows XP dari CD ke dalam partition baru. Proses ini akan mengambil beberapa menit.




Gambar proses menyalin fail-fail Windows ke dalam cakera keras.

8. Setelah selesai menyalin fail-fail Windows, sistem akan reboot. Setelah komputer anda selesai reboot, program setup akan bertukar ke mod GUI, saat ini sistem akan mengenalpasti dan memasang perkakasan yang terdapat di dalam PC anda. Pada proses ini juga akan menyebabkan skrin anda berkedip-kedip untuk beberapa kali kerana sistem cuba untuk mengenalpasti jenis kad video yang sedang digunakan.





9. Semasa dalam mod GUI, anda akan ditanya untuk memeriksa setting Regional dan Language. Anda juga perlu memasukkan Product Key bagi Windows XP. Nombor Product Key ini boleh didapati di label CD Windows XP.




10. Klik butang Next. Pada paparan berikutnya, masukkan nama komputer dan kata laluan Administrator. Klik butang Next, dan pada paparan seterusnya, pilih Time Zone bagi kawasan anda.

11. Pada langkah berikutnya, anda akan menetapkan konfigurasi pada Network Settings, terdapat dua pilihan diberikan: Typical dan Custom. Jika anda memilih Typical settings, sistem anda akan dipasangkan dengan komponen-komponen berikut:

- Client for Microsoft Networks
- QoS Packet Scheduler
- File and Print Sharing for Microsoft Networks
- TCP/IP, configured for DHCP

Jika anda memilih Custom settings, anda akan diberi peluang untuk menambah dan menetapkan konfigurasi network secara manual. Anda tidak perlu risau tentang ini, jika anda melakukan kesilapan pada konfigurasi, anda masih boleh mengubahnya kemudian.






Gambar di atas menunjukkan konfigurasi Network Settings.

12. Berikutnya, anda perlu menetapkan jenis network yang ingin disertai, sama ada Workgroup atau Domain. Jika anda memilih untuk menyertai Domain, anda akan ditanya untuk memasukkan maklumat username serta kata laluan bagi mengesahkan identiti anda. Kemudian klik butang Next.







Gambar di atas menunjukkan paparan untuk memilih Workgroup atau Domain.

13. Sekarang anda bolehlah membiarkan sistem anda menyalinkan fail-fail yang diperlukan. Semasa proses penyalinan ini, sistem anda akan memasang program-program ke dalam Start Menu, mendaftarkan komponen Windows dan membuang fail-fail sementara dari Temporary folder.





14. Apabila proses setup hampir siap, sistem anda akan melakukan kemaskini dan reboot. Jika semuanya berada dalam keadaan baik, sistem anda terus akan memuatkan Windows XP Professional dan anda bolehlah menggunakan sistem operasi baru anda. Lakukan pemasangan perisian-perisian pihak ketiga seperti program utiliti, perisian pejabat, aplikasi internet sebaik sahaja anda berjaya memasuki desktop Windows XP.

Kamis, 08 Oktober 2009

laporan peraktik



LAPORAN PRAKTIK

1. Langkah-langkah melepas bagian computer

- Buka casing CPU

- Lepas kabel-kabel yang terpasang pada MB

- Lepas power suplay

- Lepas CD room

- Lepas RAM

- Lepas MB

2. Komponen-komponen PC
Diposkan oleh www.indri.blogspot.com di 02:12 0 komentar
komponen PC

Komponen


Sepesipikasi

Ø MB

Ø RAM

Ø Hardisk

Ø Optikal drive

Ø Power suplay

Ø Keyboard

Ø Cassing

Ø prosesor


1. -soket CPU 775

-jumlah dan soket RAM

v Jenis apacer

v Jumlah 125

-kelengkapan jumlah ada

VGA : on board

Sound : on board

Soukt sata : ada 1

USB : ada 2

LAN

Port parallel : ada

PCI : ada

PCI expres : ada

2. Kapasitas 1GB

Merek apacer

PC 2-5300

3. Kapasitas 160 G bytes

Merek Seagate

Kecepatan 7200.10 Rpm

Kabel sata

4. Jenis DVD Room/CD Rewriter

Sepesipikasi : model GCC – H23N

Merek LG

5. Daya C 450 watt

Merek sunbio

Jenis ATK

6. Merek simbada

Mause jenis optikal apatical mause

Merek ZIP

Kelengkapan poont panel : lengkap

7. Sepesifikasi :

Intel ® Pentium ®dual CPU E2180 @ 200 GHZ

Kecepatan : 200GHZ 960 MB of RAM

Diposkan oleh www.indri.blogspot.com di 02:10 0 komentar

perakitan

3. Langkah-langkah peraktik
1) pasang MB dalam cessing bagian yang bayak port-nya berada di belakang casing
2) Ambil obeng dan sekrup,pasang sekrup pada setiap duduk MB,kencangkan dengan obeng.
3) cari kabel yang bertulis “reset SW,power SW, HDD LED, dan beberapa tulisan lainnya.disitulah tempat setiap kabel dicolokan.
4) Poret USB yang didepan harus dihubungkan ke MB dengan kabel.
5) Hubungkan MB ke power suplay.
6) Pasangkan RAM di MB.
7) Kipsa yang ada di casing juga perlu listrik supaya bisa berputar .pilih salah satu kabel power suplay yang cocok dengan colokan dari kipas.
8) Hubungkan kabel kipas ke MB
9) Tempatkan hard disk ke dalam casing,kencangkan hard disk dengan sekrup.
10) Colokan kabel power untuk SATA
11) Pasangkan drive optic dengan hati-hati,kencangkan denga sekrup,colokan kabel power untuk drive optic
12) Tutup kembali seluruh cessing
13) Colokan kabel dari monitor panel belakang contoh kabel DVI,kabel port USB,kabel power ke power suplay,ujung kabel yang berwarna kuning dan hijau ke port



komponen

No

Komponen

spesipikasi

harga

alasan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Prosecor

RAM

Hardisk

MB

Monitor

CD ROM

Memory

Mause&keyboard

Speaker

VGA

Intel E2200 dual care 2,2GHZ, 1MB

DDR 2 PC5300 512MB

WD 120 GB

Asus P56C-MX 775 Socek

Samsung 15 INC

Samsung

Digital alliance,256 MB DDR 2

Sami & Keyboard setandar

AGP MB

Rp.605.120

Rp.167.790

Rp.642.485

Rp.651.420

Rp.315.000

Rp.30.000

Rp.305.950

Rp.110.000

Rp.170.000

Selain kwalitas baik,prosesor ini juga cocok untuk melengkapi komponen computer ini.

Kapasitas penyimpanan data cukup besar.

Dapat menyimpan data dengan aman.

Komponen-komponennya lengkap,kwalitas terjamin,bergaransi.

Layarnya lebar dan datar,kecerahannya full color,bergaransi.

Harganya terjangkau dan sebagai tempat pemrograman CD yang baik.

Cukup untuk menyimpan bayak data.

Mouse peraktis untuk mengoprasikan kursor dan papan keyboardnya mudah untuk mengetik.

Menghasilkan suara yang jernih dan di lengkapi dengan penyaring suara supaya tidak terjadi kebisingan yang dapat merusak gendang telinga.

Sebagai tempat kartu grafis yang baik.

Jumlah

Rp.3.157.785



Selasa, 08 September 2009

PERBEDAAN ROM,RAM,HARDISK

Read Only Memory (ROM), berfungsi untuk menyimpan pelbagai program yang berasal dari pabrik komputer. Sesuai dengan namanya, ROM (Read Only Memory), maka program yang tersimpan didalam ROM, hanya bisa dibaca oleh parapemakai.
Random Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data.
ROM bisa diibaratkan sebuah tulisan yang sudah tercetak, dimana pemakai hanya bisa melakukan pembacaan data yang ada didalamnya tanpa bisa melakukan perubahan apapun pada tulisan yang ada. ROM biasanya berisi instruksi/program khusus yang bisa digunakan pemakai untuk memanfaatkan komputer secara maksimal.
RAM berfungsi untuk menyimpan program dan data dari pemakai komputer dalam bentuk pulsa-pulsa listrik, sehingga seandainya listrik yang ada dimatikan, maka program dan data yang tersimpan akan hilang. ROM menyimpan program yang berasal dari pabrik dalam bentuk komponen padat, sehingga tidak akan mengalami gangguan seandainya aliran listrik terputus. Isi RAM bisa dihapus oleh pemakai komputer, isi ROM tidak.
Secara pisik, RAM berbentuk seperti sebuah chip yang sangat kecil, dan saat ini mampu menyimpan data antara 8 MB hingga 32 GB. Apabila pemakai komputer ingin menambah kapasitas memory yang dimilikinya, pemakai tinggal menambahkan chip RAM pada tempat yang telah disediakan (chip-set).
Jika sebuah PC dinyalakan, program yang ada didalam ROM segera mencari lokasi yang digunakan untuk menyimpan operating system apakah terdapat pada disket ataupun harddisk. Jika diketemukan, maka OS ini segera dipindahkan kedalam RAM. Tahap ini dikenal sebagai boot-up. Untuk selanjutnya, program-program aplikasi seperti misalnya: Windows dan lainnya juga dipindahkan kedalam RAM, dan kini komputer siap digunakan oleh pemakai.
Dengan demikian, semakin besar program-program yang digunakan, semakin besar pula tempat yang harus disediakan oleh RAM.
RAM terbagi menjadi: Input Area, Program Area, Working Area, Output Area. ROM biasanya berisi: Program BIOS (Basic Input Output System), program ini berfungsi untuk mengendalikan perpindahan data antara microprocessor kekomponen lain yang meliputi keyboard, monitor, printer dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai fungsi untuk self-diagnostik, atau memeriksa kondisi yang ada didalam dirinya. Program Linkage/Bootstrap, bertugas untuk memindahkan operating system yang tersimpan didalam disket untuk kemudian ditempatkan didalam RAM.
Misalnya, dengan memberi instruksi “SIMPAN” pada sebuah file MS-Word, maka sinyal ini segera dikirm ke-operating sistem. OS segera memeriksa apakah file yang ada benar-benar dapat disimpan, misalnya: nama file sudah benar, disket yang digunakan tidak dalam posisi “read-only” dan sebagainya. Jika semua sudah benar, maka OS segera menggerakkan peralatan yang ada untuk menyimpan file yang bersangkutan dibawah pengawasan BIOS.

Perbedaan Cd-Rom, Cd-Rw, Dvd-Room, Dvd-Combo, Dan Dvd-Rw

Cd-Rom, Cd-Rw, Dvd-Room, Dvd-Combo, Dan Dvd-Rw
adalah salah satu alat yang sering di gunakan di komputer untuk membaca Cd-R, Cd-Rw, Dvd-R, Dvd-Rw, Dvd Dual Layer dll. Atau juga sering di kenal optical drive.
Berikut ini perbedaan antara CD-ROM, CD-RW, DVD-ROOM, DVD-COMBO, dan DVD-RW

1. CD-ROM
adalah drive yang hanya diperuntukkan membaca kepingan cd baik cd-rom, cd-audio,cd mp3, vcd, cd-picture, dsb.baik cd berukuran normal 12cm atau cd mini yang berukuran 8cm.

2. CDRW
adalah drive yang memiliki kemampuan membaca kepingan cd dan juga mampu menulis di kepingan cd blank, kerennya burn,

3. Dvd rom
adalah drive yang bisa membaca kepingan cd dan juga mampu membaca kepingan dvd baik berupa dvd-rom, dvd movie, dvd audio,dsb. Tapi hanya bisa membaca saja hampir semua jenis cd dan dvd kecuali dvd ram, yang biasanya membutuhkan drive dvd-rw.

4. Dvd combo
adalah drive yang menggabungkan kemampuan dvd rom dan cd rw, terbayang kan kemampuannya? vgcya drive ini mampu membaca kepingan cd dan dvd dan juga mampu menulis tapi hanya pada cd kosong.

5. Dvd RW
merupakan drive terlengkap yang ada dipasaran sekarang selain mampu membaca semua jenis cd dan dvd dan juga mampu membaca dvd-ram dan juga mampu untuk menulis pada semua jenis kepingan, baik cd kosong, dvd kosong, dan juga dvd ram.

Sabtu, 29 Agustus 2009

MEMILIH MOTHERBOARD

Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli motherboard:

1. Chipset motherboard.
Motherboard sebaiknya menggunakan chipset performa tinggi yang mendukung standar atau DDR SDRAM DIMM atau RDRAM RIMM- lebih disukai yang juga memunginkan memory ECC jika anda peduli terhadapat kemungkinan kesalahan memory sebelum data anda rusak. Juga carilah dukungan AGP 4x atau diatasnya atau video yang lebih cepat dan dukungan harddrive ATA-1000, chipset motherboard adalah tulang punggung sistem dan mungkin bagian tunggal paling penting yang perlu anda pertimbangkan

2.Prosesor.
Sitem modern sebaiknya menggunakan prosesor berbasis sokcet dengan cache L2 on-die. Evaluasi pilihan prosesor yang anda miliki, dan cobalah untuk mendapatkan yang memiliki kecepatan bus CPU (front-side bus) tertinggi. Jangan terpaku pada ukuran cache L2; cache kecil memiliki mekanisme sendiri. Lebih penting bahwa cache tersebut bekerja pada kecepatan full core (akan berlaku demikian jika cache tersebut on-die) prosesor seperti celeron/pentium II, duron/athlon XP, dan pentium 4 terbaru, semua memenuhi kriteria ini, saya biasanya menyarankan hanya “boxed” procesor seprti yang dijual oleh intel dan AMD, yang menyertakan heatsink aktif kualitas tinggi dan juga instruksi instalasi dan garansi 3 tahun langsung dari manufaktur

3.Socket prosesor.
untuk kemampuan upgrade dan performa maksimum, anda sebaiknya bertahan pada sistem yang menggunakan socket untuk CPU. Socket utama yang digunakan saat ini adalah socket 370 untk celeron/pentium III , socket A (socket 462) untuk Duron/athlon/athlon XP, dan socket 423/478 untuk pentium 4 asalkan motherboard anda memiliki salah satu socket ii, anda akan berada dalam kondisi yang baik.

4.Kecepatan motherboard.

Motherboard biasanya menawarkan pilihan kecepatan, menyertakan dari 66MHZ hingga 266MHz untuk board celeron/pentium III based, 200-266MHz untuk board Duron/athlon/athlon xp based atau 400MHz untuk board pentium 4 based. Periksalah untuk memastikan bahwa motherboard yang anda beli bekerja pada kecepatan yang diperlukan untuk mendukung prosesor yang ingin anda install

5.Memory cache.
Semua sistem modern menggunakan prosesor dengan cache integral, sebagian besar dari mereka sekarang memiliki cache langsung pada die prosesor untuk mencapai kecepatan maksimum. Jadi tidak akan ada memory cache pada motherboard dalam sistem modern. Tipsnya adalaha memastikan anda menggunakan prosesor dengan cache L2 on-die kecepatan full core karena hal ini menawarkan performa maksimum, semua prosesor modern sekarang menggabungkan cache L2 on die

6.Memory SIMM/DIMM/RIMM.
SIMM telah usang dengan standar saat ini, karena itu tinggalkan board yang menggunakannya, board anda sebaiknya mendukung standar atau DDR DIMM atau RIMM yang masing masing berisi SDRAM, DDR SDRAM atau RDRAM adalah tipe memory paling cepat yang ada, dengan RDRAM sejauh ini merupakan yang paling mahal

7.Sistem mission-critical.
sebaiknya menggunakan memory ECC dan menjamin bahwa motherboard tersebut mendukung sepenuhnya operasi ECC, perhatikanlah bahwa cipset low-end misal seri intel 810/815, tidak mendukung ECC, dan sebaiknya tidak digunakan dalam aplikasi mission-critical. Ini adalah hal yang sebaiknya anda tahu sebelum membeli sistem tersebut

8.Tipe Bus.
kebanyakan motherboard tidak lagi menggabungkan slot bus ISA, jadi jika anda memiliki card ISA, anda tampaknya harus membuannya, sebaliknya, anda mencari dari satu hingga lima atau lebih slot local bus PCI, pastikan slot PCI tersebut sesuai dengan PCI 2.I atau diatasnya (terutama sesuai dengan chipset) perhatikan pada susunan slot untuk memastikan bahwa card yang disisipkan ke dalamnya tidak menghalangi akses ke socket memory atau dihalangi oleh komponen lain dalam case. Sistem tanpa video atau VGA onboard sebaiknya juga memiliki satu slot AGP 4x atau diatasnya untuk video card AGP performa tinggi. Beberapa board juga memiliki slot AMR (audio modem riser) atau CNR (communication networking riser) untuk card khusus yang disertakan dengan board untuk menyediakan suara, modem atau fitur lain yang serupa

9.BIOS.
motherboard sebaiknya menggunakan BIOS standar industri, misalnya dari AMI, Phonix, atau Award BIOS. BIOS sebaiknya berupa desain flash ROM atau EEPROM agar dapat di upgrade dengan mudah. Carilah jumper BIOS Recover atau setting mode, dan juga mungkin suatu jumper flash ROM write Protect dalam beberapa sitem

10.Form factor.

Untuk fleksibilitas, performa, dan kehandalan dan kemudahan penggunaan maksimum, form factor ATX termasuk micro ATX dan Flex ATX jelas tidak terkalahkan. ATX memiliki perbedaan performa dan keuntungan fungsional dibanding Baby-AT dan ATX sangat superior dibanding desain proprietary apapun, misal LPX dan form factor NLX baru mungkin dapat dipertimbangkan untuk sistem desktop low cost

11.Interface built-in.
idealnya suatu motherboard sebaiknya berisi sebanyak mungkin kontroler standar built-in dan interface (kecuali mungkin video) terdapat kecendrungan menuju PC free-legacy yang tidak memiliki komponen super I/O konvensioanal dan karena itu hanya memiliki USB untuk ekspansi eksternal. PC legay-free tidak memiliki port keyboard dan mouse konvensional, port serial dan paralalel dan mungkin bahkwan floppy controller internal, sistem yang menggunakan komponen super I/O terintegrasi memiliki interface tersebut

12.Power Management.
Motherboard seharusnya mendukung sepenuhnya standar terbaru power management, yaitu ACPI, sistem energy star-compliant juga merupakan bonus karena menggunakan kurang dari 30 watt energi listrik saat berada dalam mode sleep, sehingga menghemat energi dan juga tagihan listrik anda.

Banner

About Me

Aku anaknya pndiam tp klo dah di jak ngobrol taw curht asyk jg kok!!!!!!!!!!